b). SD

Siswa SD Unggulan Al Ya`lu saat praktek cuci tangan yang benar dipandu staff Dinas Kesehatan Kota Malang, Senin (3/7/2015. Surya) .

Siswa SD Unggulan Al Ya`lu saat praktek cuci tangan yang benar dipandu staff Dinas Kesehatan Kota Malang, Senin (3/7/2015. Surya) .

Program Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang pemberian obat cacing untuk anak usia sekolah SD/MI dan TK/BA/RA se-Kota Malang diresmikan. Peresmian ini ditandai dengan pemberian obat cacing serentak di 15 sekolah, Senin (3/8/2015).

Dalam pembukaan program ini, dilakukan kunjungan pada tiga sekolah untuk pemberian obat cacing dan praktek cuci tangan dengan sabun. Kunjungan terakhir di SD Al Ya’lu diikuti oleh 200 siswa SD Unggulan Al Ya’lu dan 75 siswa Pra-TK dan TK Unggulan Al Ya’lu. Serta 100 siswa perwakilan dari 5 SD yang berada disekitar Al Ya’lu yaitu, SDN Balai Arjosari 1, SDN Balai Arjosari 2, SDN Arjosari 1, SDN Arjosari 2 dan SDN Arjosari 3.

Kepala Sekolah SD Unggulan Al Ya’lu, Dr. Tutik Arindah, M.Si menjelaskan, keikutsertaan sekolahnya dalam program yang diadakan Dinkes juga sebagai wujud kepedulian agar Continue reading

Sekolah Unggulan AL-YA’LU Menyambut Walikota Malang Abah Anton, Dandim dan Kapolresta Malang
apak Walikota Malang Moch. Anton dan Ibu Hj. Dewi Farida Suryani, Letkol Arm Arya Yudha Setiawan Dandim 0833 Kota Malang beserta ibu, Kapolsekta Blimbing Kompol Budi Setiono, Dra. Zubaidah, MM Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang bersama anak-anak TK Unggulan Al-Ya’lu

Bapak Walikota Malang Moch. Anton dan Ibu Hj. Dewi Farida Suryani, Letkol Arm Arya Yudha Setiawan Dandim 0833 Kota Malang beserta ibu, Kapolsekta Blimbing Kompol Budi Setiono, Dra. Zubaidah, MM Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang bersama anak-anak TK Unggulan Al-Ya’lu

“Luar biasa, saya menyaksikan sekolah ini luar biasa, fasilitasnya, kreativitasnya dan prestasinya hingga tingkat nasional dan internasional”, demikian penilaian Bapak Walikota Malang Moch. Anton yang terkenal dengan nama Abah Anton ketika blusukan di Sekolah Unggulan AL-YA’LU pada Minggu pagi, 19 April 2015.

Walikota Malang Abah Anton menerima pengalungan sorban dari anak TK Unggulan Al-Ya’lu

Walikota Malang Abah Anton menerima pengalungan sorban dari anak TK Unggulan Al-Ya’lu

Bapak walikota berkomentar demikian setelah berkeliling sekolah menyaksikan fasilitas sekolah, medali dan piala prestasi berbagai kejuaraan, kreativitas dan unjuk kebolehan peserta didik TK dan SD Unggulan AL-YA’LU.

Kehadiran Bapak Walikota Malang beserta Ibu Hj. Dewi Farida Suryani di Al-Ya’lu didampingi unsur Muspida Kota Malang. Komandan Kodim 0833 Kota Malang, Letkol Arm Arya Yudha Setiawan SIP.

Bapak Komandan Kodim 0833 Kota Malang, Letkol Arm Arya Yudha Setiawan SIP juga menerima pengalungan sorban dari peserta didik Al Ya'lu

Bapak Komandan Kodim 0833 Kota Malang, Letkol Arm Arya Yudha Setiawan SIP juga menerima pengalungan sorban dari peserta didik Al Ya’lu

Dari unsur pemerintahan Bapak Walikota didampingi seluruh kepala dinas atau kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Kota Malang, Bapak Drs. Ali Mulyanto, MM  Camat Blimbing, Kapten Arh Heru Sunyoto Danramil 0833/03 Blimbing dan Bapak Muhammad Suhadak, SE. Lurah Arjosari.

MERIAH. Penyambutan kunjungan bapak walikota Malang oleh ratusan siswa, guru dan masyarakat umum turut diliput media nasional

MERIAH. Penyambutan kunjungan bapak walikota Malang oleh ratusan siswa, guru dan masyarakat umum turut diliput media nasional

Bapak walikota Malang selalu memberi apresiasi setiap kali bertemu dengan anak-anak di setiap stan. Saat berkunjung depan tenda pramuka beliau langsung mengangkat tangan hormat kepada Pramuka Al-Ya’lu yang baru saja menjuarai East Java Scout Challenge (EJSC) Kota Malang dan akan mewakili Kota Malang di EJSC Jawa Timur di Surabaya. Demikian pula ketika datang di stand kreativitas menganyam, Abah Anton menanyai Tarisa yang baru saja menjadi juara 1 lomba menganyam tingkat kota. Bersama anak-anak TK, bapak walikota menyemangati anak-anak itu meneruskan karya mewarnanya.

….Tak luput dari perhatian Abah Anton saat bersama Luluk yang baru saja menjadi juara 1 membatik sekota Malang yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kota Malang. Gerakan tangan Luluk yang lincah dan halus dalam mencanting mendapatkan apresiasi dari walikota Abah Anton.

….

PRESTASI: Siswa-siswi SD Unggulan AL-YA’LU dengan bangga membawa piala yang telah diraih dari berbagai cabang lomba, berfoto bersama Bapak Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Malang, Ibu Kepala Bidang Pendidikan Dasar, dan Ibu Kasi Kelembagaan Dikdas Kota Malang 2015

PRESTASI: Siswa-siswi SD Unggulan AL-YA’LU dengan bangga membawa piala yang telah diraih dari berbagai cabang lomba, berfoto bersama Bapak Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Malang, Ibu Kepala Bidang Pendidikan Dasar, dan Ibu Kasi Kelembagaan Dikdas Kota Malang 2015

Belajar giat, berkompetisi sehat, berdo’a  dan tawakal. Dengan empat bekal itulah akhirnya siswa-siswi SD Unggulan Al-Ya’lu berjaya, menjuarai aneka lomba di tingkat kota yang digelar oleh Dinas Pendidikan Kota Malang tahun 2015 ini. Pada Lomba  Bina Kreativitas Siswa, Lomba Siswa Teladan, Olimpiade Sains dan Pendidikan Agama Islam dan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional  (FLS2N) yang diselenggarakan pada bulan Maret 2015, SD Unggulan Al-Ya’lu memborong banyak piala kejuaraan. Seandainya ada piala juara umum sekolah, SD Unggulan Al-Ya’lu tentu juaranya.
….Sekolah yang selalu meraih rata-rata tertinggi UN/US  ini menorehkan prestasi dengan merebut berbagai juara seperti pada tabel di bawah ini.

prestasi-alyaklu-2015

….. Atas prestasi  ini  Bapak Drs. Suwarjana, M.Pd  Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Malang memberi ucapan selamat kepada para siswa Al-Ya’lu. “Kalian harus makin giat belajar dan berlatih, pada lomba di tingkat provinsi Jawa Timur nanti tunjukkan bahwa Kota Malang yang terbaik”, pesan beliau di tengah anak-anak yang meraih juara.

SANG JUARA. Siswa SD Unggulan Al-Ya'lu menerima pengalungan medali juara Olimpiade Online Nasional dari Prof. Ing. Ilham Habibie, Ph.D

SANG JUARA. Siswa SD Unggulan Al-Ya’lu menerima pengalungan medali juara Olimpiade Online Nasional dari Prof. Ing. Ilham Habibie, Ph.D

SURYA Malang, JAKARTA – SD Unggulan Al-Ya’lu menyelamatkan wibawa Malang sebagai kota pendidikan. Dalam Olimpiade Online Nasional 2014, sekolah yang ada Jl Teluk Mandar 55 Arjosari, Kota Malang ini, menjadi juara pertama nasional untuk tingkat sekolah dasar.

SD Al Ya’lu menyisihkan dua ginalis lain, yakni SD Kristen Harapan, asal Denpasar, yang ada di posisi runner-up, dan SD Al-Azhar 14, Semarang, yang ada di posisi ketiga.

SANG JUARA. Siswa SD Unggulan Al-Ya'lu bersama Menteri Kominfo RI Bapak Rudiantara didampingi kepala sekolah Ibu Dr. Tutik Arindah, M.Si

SANG JUARA. Siswa SD Unggulan Al-Ya’lu bersama Menteri Kominfo RI Bapak Rudiantara didampingi kepala sekolah Ibu Dr. Tutik Arindah, M.Si

Olimpiade Online Nasional 2014 sendiri diikuti oleh 1020 sekolah di Indonesia. Kompetisi ini melombakan empat kelas, yakni SD, SMP, SMA IPA, dan SMA IPS. Di kelas yang lain, tak satupun wakil Kota Malang yang ada di posisi tiga besar.

Selain Al-Ya’lu, wakil Jatim lain yang duduk di posisi tiga besar adalah SMA Negeri 2 Genteng, Banyuwangi, yang menjadi runner-up untuk kelas SMA IPS

“Alasan dilakukannya lomba secara online adalah untuk mendorong pemanfaatan Internet secara positif,” ujar Direktur Utama Orbit Digital, Muhammad Andi Zaky, dalam acara inagurasi lomba yang digelar di Taman Mini Indonesia Indah, Rabu (17/12/2014).

Olimpiade tahun ini merupakan yang kedua kalinya. Lomba pada tahun ini berlangsung sejak November 2014, dan berlangsung dalam empat tahap: tahap seleksi di tingkat kabupaten, seleksi tingkat propinsi, semifinal, kemudian final.

Selengkapnya Juara untuk tingkat SD adalah:

Kategori SD

  • Juara I SD UNGGULAN AL-YA’LU MALANG
  • Juara II SD KRISTEN HARAPAN DENPASAR
  • Juara III SDI AL-AZHAR 14 SEMARANG

Selamat dan semoga menjadi juara 1 lagi tahun berikutnya.

Dinasihati Mantan Presiden BJ Habibie, Bertemu Menkominfo

Lima siswa SD Kota Malang mengukir prestasi di kancah nasional. Mereka mampu menyingkirkan 5 ribu SD se-Indonesia yang menjadi pesaingnya. Kelimanya menjadi yang terbaik di Olimpiade Online Nasional (OON).

MAHMUDAN. JawaPos Radar Malang
SANG JUARA: Lima siswa SD Al Ya’lu meraih prestasi nasional mengalahkan 5 ribu sekolah se-Indonesia.

SANG JUARA: Lima siswa SD Al Ya’lu meraih prestasi nasional mengalahkan 5 ribu sekolah se-Indonesia.

TAK ubahnya bocah lain seusianya yang gandrung bermain, lima juara OON yang sudah mengharumkan nama Kota Malang di kancah nasional itu terlihat tak serius saat berpose bersama Piala Hasri Ainun Habibi, Kamis (2/1) lalu. Ada yang menyandarkan kepalanya di atas meja, ada pula yang sengaja memelototi piala di depannya secara berlebihan, sehingga kesannya seperti matanya juling. Sesekali, gurunya menegur ulah bocah-bocah tersebut.

Sang Juara Olimpiade Online menerima trofi dari Prof. Ing. Ilham Habibie, Ph.D.

Sang Juara Olimpiade Online menerima trofi dari Prof. Ing. Ilham Habibie, Ph.D.

Pagi itu, wartawan koran ini datang secara khusus untuk bertemu dengan lima siswa yang berhasil memboyong piala OON. Mereka adalah Ainan Balad, Toriq Makkiah Abadi, Kafaby Syairozi, Soofia Lahmunia, dan Almira Nurjannah Puspakenya. Semuanya siswa kelas VI SD Al Ya’lu dan langganan juara.

Syairozi misalnya, pada 2014 lalu menyabet juara Olimpiade Sains Nasional (OSN) dan the best di sekolahnya. Toriq juara dua OSN, Ainan selalu masuk lima besar dan piawai memainkan beberapa alat musik, Soofia kerap kali menyabet juara kompetisi di kancah internasional. Sedangkan Almira, baru kali ini mengikuti kompetisi, namun di sekolahnya selalu menduduki rangking pertama sejak kelas 1-6 di SD Al Ya’lu.

Berkat kemampuan para bocah langganan juara itu, tak heran tim SD Al Ya’lu berhasil menyingkirkan 5.000 sekolah lain se-Indonesia yang menjadi pesaingnya di ajang OON, 17 Desember 2014 lalu. ”Tidak ada persiapan khusus. Ya belajar seperti biasa saja,” ujar Thoriq sambil Continue reading

icas_medali-alyaluSiswa-siswi SD Unggulan AL-YA’LU tahun ini berjaya dalam even internasionalInternational Competitions and Assessments for Schools (ICAS). Putra-putri sekolah ini meraih 2 medali emas dan 8 medali perak.  Seremoni penganugerahan medali tersebut dilakukan akhir November 2014 di Wisma Antara, Jakarta.
 
Adalah Bagas Adicita Rabbani dan Muhammad Shabri Putra Wibowo yang meraih medali emas ICAS pada bidang matematika untuk tingkat SD. Kedua siswa tersebut meraih nilai tertinggi asesmen dan kompetisi ICAS untuk region Indonesia.
Selain 2 medali emas, SD Unggulan AL-YA’LU juga meraih 8 medali perak, terdiri dari 4 medali perak sains dan 4 medali perak matematika.
Siswa-siswi yang meraih medali perak bidang sains adalah:
1. Irdya Pravieta Waridati
2. Soofia Lahmunia
3. Mutiara Sani
4. Tazkiyah Alfa
Adapun siswa-siswi yang meraih medali perak bidang matematika adalah:
1.  Wahid Ambiyana
2.  Rayhan Andrasakti Rahmatullah
3.  Aliya Maritza Maheswari Prasetyono
4.  Nabila Afifah Qotrunnada
GOLD MEDAL – Bagas Adicita Rabbani dan Muh. Shabri Putra Wibowo menerima medali emas kompetisi ICAS 2014 dari Chancellor University of New South Wales, Australia

GOLD MEDAL – Bagas Adicita Rabbani dan Muh. Shabri Putra Wibowo menerima medali emas kompetisi ICAS 2014 dari Chancellor University of New South Wales, Australia

…..Atas capaian tersebut AL-YA’LU mendapat anugerah sebagai Best School dalam pencapaian prestasi ICAS tahun ini. Hasil ini juga mengalami peningkatan setela pada tahun 2013 yang laluSD Unggulan AL-YA’LU meraih 4 medali perak bidang matematika.

ICAS adalah sebuah tes berstandar internasional yang dapat dijadikan sebagai media untuk mengukur kemampuan siswa dalam bidang studi yang diujikan. Setiap peserta test akan mendapatkan sertifikat yang dikeluarkan langsung oleh UNSW Australia, dan bila ada diantara mereka nantinya akan melanjutkan study ke luar negeri, khususnya Australia,maka sertifikat tersebut akan bisa dimanfaatkan dan menjadi kredit poin tersendiri.
…..ICAS memberikan kesempatan bagi siswa untuk merangsang keterampilan mereka dalam hal pemikiran kritis, komprehensif, kreativitas, dan Penyelesaian masalah yang diperlukan untuk kesuksesan di sekolah dan di komunitas yang lebih luas selain kemampuan dasar akademis pada tiap bidang studi yang diukur.

Melalui laporan diagnostik, ICAS dapat dengan lebih terinci memetakan kekuatan dan kelemahan siswa dalam bidang studi yang diukur. Hasil ICAS juga bermanfaat untuk menentukan kebijakan pengembangan program pendidikan di sekolah, khususnya proses belajar mengajar di kelas. Di Indonesia, ICAS ditujukan bagi siswa tahun ke 4 hingga 12 (Year 4 – 12) atau tingkat 4 SD sampai dengan 3 SMA. Semua siswa yang mengikuti tes ini akan menerima Sertifikat Internasional dari Universitas New South Wales, Australia

Para siswa SD Unggulan AL-YA'LU mempraktikkan teknik okulasi jeruk di Balitjestro

Para siswa SD Unggulan AL-YA’LU mempraktikkan teknik okulasi jeruk di Balitjestro

Untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan siswanya, SD Ungguan Al Ya’lu mengajak 80 siswa kelas 5 dan 6 berkunjung ke Balai Penelitian Jeruk dan Tanaman Subtropika (Balitjestro) Tlekung, Batu. Kunjungan diawali dengan penyampaian dan pengenalan Balitjestro secara umum. Selanjutnya siswa diajak berkeliling kebun Apel, Lengkeng dan Anggur serta mendengarkan dari pemandu lapang tentang teknis budidaya tanaman tersebut secara singkat. Lebih jauh seluruh siswa peserta kunjungan diajak untuk melakukan perbanyakan tanaman jeruk. Meski lazimnya tanaman jeruk diperbanyak secara okulasi, seluruh siswa juga diajarkan bagaimana cara perbanyakan secara cangkok. Peserta kunjungan memperhatikan dengan seksama petunjuk dari pengajar.

…..Sebelum kunjungan berakhir guru pendamping dan tim olimpiade sains dari SD Unggulan Al Ya’lu melihat sekilas kegiatan di laboratorium terpadu Balitjestro, mereka berharap suatu saat diberi kesempatan untuk belajar perbanyakan tanaman baik secara kultur jaringan mapupun somatik embriogenesis.  Semoga kunjungan kali ini mampu memberikan informasi menarik, kami menunggu muncunya ilmuwan muda dibidang pertanian.

 

 

PARA JAWARA. Kelima siswa ini meraih medali silver kompetisi sains dan matematika ICAS

PARA JAWARA. Kelima siswa ini meraih medali silver kompetisi sains dan matematika ICAS

SD Unggulan AL-YA’LU kembali meraih prestasi. Lima siswanya menerima medali perak tingkat internasional dalam kompetisi akademik. Kompetisi akademik yang melahirkan para jawara itu bernama International Competition and Assessmet for School (ICAS) yang diselenggarakan oleh University of New South Wales (UNSW) Australia.

…..Kelima siswa peraih medali tersebut adalah:

  1. Soofia Lahmunia, science year 4
  2. Wahid Badar Abiddin, mathematics year 4
  3. Algar Kabirul Dawam, mathematics year 4
  4. Dies Haditsa Putra N., mathematics year 4
  5. Rohul Abid Salam, mathematics year 4

 

Siswa SD Unggulan AlYa'lu Juara Spelling Bee se-Kota Malang

Siswa SD Unggulan AlYa’lu Juara Spelling Bee se-Kota Malang

Berprestasi merupakan tradisi yang terus dipupuk di SD Unggulan AL-YA’LU sebagai sekolah dasar kebanggaan  Kota Malang.  Setelah awal tahun ajaran kemaren berhasil  meraih  medali emas dan perunggu sekaligus di ajang Olimpiade Sains Kuark Tingkat Nasional,  kini SD Unggulan AL-YA’LU kembali menorehkan prestasi di bidang lain.
Sabtu (26/10) lalu, siswa-siswi SD Unggulan AL-YA’LU  berhasil menyabet  juara 1, 2 dan harapan 2 dalam ajang kompetisi bahasa Inggris tingkat Kota Malang. Mereka adalah Tazkiyah Alfah (Tasya), Irdiya Pravieta Waridati (Tita), dan Mutiara Sani Inayah (Iin).

Kepala SD Unggulan AL-YA’LU, Dr Tutik Arindah, M.Si tidak bisa menutupi rasa syukurnya atas kemenangan  siswa-siswinya tersebut.  Ia mengatakan bahwa target kontingen AL-YA’LU  sebenarnya meraih juara 1,2, dan 3. Namun dalam kompetisi ini target tersebut sedikit meleset. Persiapan yang terlalu mepet menjadi salah satu kendala dalam memperoleh juara 1, 2 dan sekaligus. “Kami hanya mempunyai waktu dua hari untuk persiapan lomba ini. Bagi kami itu terlalu mepet,” ujar alumni ITS dan UNJ ini pada Malang Post.
Tutik menambahkan, dengan bekal kemampuan Bahasa Inggris, khususnya kosa kata yang dikuasai anak-anak dari pembelajaran sehari-hari, pihaknya hanya memberi sedikit pemanasan pada ketangkasan spelling siswa.
Kejuaraan kali ini memberi kesan tersendiri bagi siswa maupun guru pendamping. Kalau pada lomba-lomba sebelumnya mereka hanya berhadapan dengan siswa-siswi dari sekolah dasar sederajat, pada lomba Spelling Bee kali ini siswa-siswi SD Unggulan AL-YA’LU menghadapi lawan siswa sekolah dasar sekaligus bimbingan kursus-kursus Bahasa Inggris ternama di Kota Malang.

Continue reading

 

JAWARA. Dua siswa SD Al-Ya'lu, Adi Ismail Nagara dan Syahidah Charisa Nabila menerima hadiah sebagai juara olimpiade sains Kuark tingkat nasional

JAWARA. Dua siswa SD Al-Ya’lu, Adi Ismail Nagara dan Syahidah Charisa Nabila menerima hadiah sebagai juara olimpiade sains Kuark tingkat nasionalAkhir masa studi di SD tidak berarti menutup catatan prestasi bagi Adi Ismail Nagara dan Syahidah Charitsa Nabila, siswa SD Unggulan Al-Ya’lu yang mempersembahkan prestasi gemilang di Olimpiade Sains. Adi Ismail Nagara yang biasa dipanggil Ain berhasil meraih Medali Emas (Gold), dan Syahidah Charitsa Nabila yang akrab dipanggil Nabila mendapatkan Medali Perunggu (Bronze) pada Olympiade Sains Kuark (OSK) 2013 level III.

…..Babak demi babak telah  mereka lalui  mulai penyisihan hingga grand final. Keduanya telah menyisihkan 8000 peserta dari 34 propinsi. Pada puncak perhelatan yang mereka hadapi Sabtu (29/6) hingga Minggu (30/6) lalu, yaitu babak final, mereka berjuang diantara 100 finalis.     Pada ajang Olimpiade Sains ini tim expert juri  tidak tanggung-tanggung dalam menguji nyali anak-anak Sekolah Dasar.  Mereka diuji  dalam  tiga babak yaitu  tes tulis, essay dan eksperimen. Keseriusan mereka dalam menyelesaikan babak demi babak berbuah prestasi yang membanggakan.
…..“Alhamdulillah, prestasi anak-anak sungguh membanggakan. Ain berhasil meraih Gold.Rekor Ain meningkat, tahun lalu  ia meraih silver pada even lomba yang sama. Nabila menunjukkan prestasi yang tidak kalah gemilang. Dia mempersembahkan medali perunggu (Bronze). Kita selalu berharap dan terus memotivasi siswa-siswi untuk meraih gelar juara na­sional, sebagaimana yang baru saja mereka raih,” ujar Tutik Arindah, Kepala SD Unggulan Al-Ya’lu.
…..Sederetan prestasi Ain di penghujung masa studinya di SD adalah peraih nilai absolut (10) pada bidang studi sains dan matematika pada Ujian Nasional (UN) dan Ujian Sekolah (US). Sebelumnya dia juga meraih nilai sempurna pada pada dua bidang studi tersebut di try out I tingkat kota dan peringkat pertama  tingkat sekolah pada try out  III  Kota Malang. Ain juga sebagai finalis olimpiade Matematika PASIAD tingkat Nasional tahun 2013 ini.
…..Tak kalah panjang prestasi yang diukir Nabila diantara teman sekelasnya. Jawara yang dinobatkan sebagai siswa teladan Jawa Timur 2012  ini, pada Ujian Nasional (UN) meraih nilai absolut pada bidang sains, dan pada Ujian Sekolah (US) meraih nilai absolut pada bidang matematika. Berbekal sederetan prestasi yang telah ia raih, membuatnya tetap tenang menghadapi finalis terbaik dari seluruh kota dan kabupaten di Indonesia. Dan hasilnya, walaui ini kali pertama ia mengikuti OSK, ia berhasil membawa pulang medali perunggu. “ Tentu saja saya belum puas dengan prstasi ini. Sayang, saya sudah tidak bisa mengikutinya lagi. Saya bertekad untuk meraih prestasi gemilanglainnya saat SMP nanti,” ujar dara multi talenta ini penuh semangat.
…..Tak cukup mengantarkan kedua siswa tersebut memecahkan rekor jawara nasional, SD Unggulan AL-Ya’lu juga mencetak para lulusannya tahun ini meraih nilai rata-rata tertinggi di Kota Malang,73 persen siswanya mencapai nilai absolut (10) pada bidang studi matematika di Ujian Nasional (UN). Sedang 50 persen siswa meraih nilai absolut (10) pada bidang studi sains. “ Target kami, untuk tahun depan, tidak hanya 73 dan 50 persen siswa yang mencapai nilai absolut, namun kami berusaha lebih kuat lagi agar anak-anak mencapai 100 persen nilai absolut,” tambah Tutik.

Archives